Ditahan Imbang PSBS Biak, PSIM Yogyakarta Gagal Berikan Kado Ulang Tahun

TRIBUNJOGJA.COM - Ambisi PSIM Yogyakarta untuk mempersembahkan kado kemenangan di hari jadi tim ke-89 gagal terwujud usai dipaksa imbang tamunya PSBS Biak 1-1 di Stadion Sultan Agung, Bantul, Rabu (5/9/2018).

Tertinggal terlebih dahulu pada babak pertama melalui gol Bayu Tri Sanjaya (36'), Laskar Mataram hanya bisa membalas satu gol yang dicetak oleh Ismail Haris (55').

Tampil tanpa dukungan suporter setianya lantaran laga digelar tanpa penonton, tuan rumah langsung dikejutkan oleh serangan cepat dari tim tamu melalui Manuel Pilipus.

Beruntung penjaga gawang Ivan Febrianto mampu melakukan penyelamatan gemilang dan menggagalkan peluang tersebut.

Peluang pertama tuan rumah baru tercipta enam menit berselang. Sayangnya sundulan Hendri Satriadi memanfaatkan umpan crossing dari Eeng Supriyadi masih melebar tipis dari gawang PSBS Biak.

Ivan Febrianto harus jatuh bangun mematahkan peluang dari tim berjuluk Napi Bongkar tersebut. Kali ini giliran tendangan bebas Rudi Kurni yang mampu ditepis oleh Ivan Febrianto.

Baca: PSIM Yogyakarta Sementara Tertinggal dari PSBS Biak di Babak Pertama

Rapatnya pertahanan PSBS Biak membuat Hendika Arga dkk tampak kesulitan untuk menembus lini pertahanan. Beberapa kali upaya serangan melalui sektor sayap, namun masih gagal.

Tampil dominan menguasai jalannya laga, Laskar Mataram justru dikagetkan oleh gol Bayu Tri Sanjaya menit ke-36 melalui skema serangan balik cepat yang bermula dari sisi kanan pertahanan PSIM Yogya.

Keunggulan tipis 0-1 PSBS Biak bertahan hingga akhir babak pertama.

Tertinggal satu gol, PSIM Yogya langsung mengambil inisiatif menyerang pada awal babak kedua. Penetrasi Hendri Satriadi dari sisi kanan mampu diselesaikan dengan baik oleh Ismail Haris menit ke-55 usai bola sundulannya masuk ke gawang PSBS Biak.

Dua menit berselang, PSIM Yogya mendapat kesempatan emas untuk unggul melalui hadiah penalti. Sayang Hendika Arga yang mengemban tugas sebagai eksekutor gagal menjalankan tugasnya setelah bola sepakannya hanya menerpa mistar.

Beberapa pergantian pemain coba dilakukan pelatih, Bona Simanjuntak dengan memasukkan Wawan, Arif Toeminz, dan Hasan Basri untuk menambah daya serang.

Menit ke-89, penjaga gawang PSBS harus menerima kartu merah usai melakukan pelanggaran keras pada Hasan Basri. Sayang, hingga akhir laga kedudukan 1-1 memaksa Laskar Mataram berbagi poin.

Hasil ini tetap menempatkan PSIM Yogyakarta diposisi ke-7 klasemen Wilayah Timur dengan 16 poin, poin yang sama dimiliki PSBS Biak di posisi ke-8 hanya terpaut selisih gol. (tribunjogja)