Fenomena Gerhana Matahari Sebagian (Parsial) 11 Agustus Tak Bisa Dilihat di Indonesia

Sedangkan Gerhana parsial atau sebagian terjadi ketika bulan hanya mencakup sebagian dari matahari.

Editor: Iwan Al Khasni
NASA
Gerhana Matahari Sebagian atau Parsial 

TRIBUNJOGJA.COM - Pada tahun 2018, para pengamat langit di beberapa lokasi terpilih di Bumi akan memiliki tiga kesempatan untuk melihat gerhana matahari,.

Seperti kita ketahui, gerhana matahari adalah peristiwa alam dimana bulan muncul sebentar untuk 'menggigit' matahari.

Dikutip tribunjogja.com dari space.com, gerhana matahari terjadi ketika bulan tampak menyilang di depan piringan matahari.

Gerhana matahari total, pada 21 Agustus 2017 terjadi ketika piringan bulan menghalangi 100 persen dari piringan matahari.

Sedangkan Gerhana parsial atau sebagian terjadi ketika bulan hanya mencakup sebagian dari matahari.

Gerhana sebagian 2018

Gerhana matahari pertama tahun 2018 terjadi pada 15 Februari dan hanya dapat dilihat dari bagian Antartika, Samudera Atlantik, dan Amerika Selatan bagian selatan.

Gerhana matahari kedua pada 2018 terjadi pada 13 Juli dan terlihat terutama di atas lautan antara Australia dan Antartika.

Gerhana matahari ketiga tahun ini akan berlangsung pada 11 Agustus 2018.

Fenomena itu akan terlihat dari Eropa Utara, Asia Utara dan sebagian Asia Timur.

Grafis
Grafis (Espace pour la vie)

Gerhana matahari parsial pada 11 Agustus 2018

Perjalanan gerhana matahari parsial 11 Agustus 2018 hanya akan dinikmati negara di belahan bumi utara.

Gerhana akan mulai di atas Samudra Atlantik Utara dan Greenland, bergerak ke utara dan timur sehingga bayangan itu secara bersamaan bergerak menuju Islandia, Eropa
Utara dan daerah kutub utara.

Prosesnya akan melewati sejumlah negara, dan bayangan akan cukup lebar untuk menutupi sebagian besar Rusia utara dari timur ke barat.

Selanjutnya  akan menyusup ke Mongolia, Cina dan sekitarnya.

Peristiwa itu akan dimulai ketika bulan pertama muncul untuk melakukan kontak dengan cakram matahari pada jam 4:02 pagi. EDT (0802 GMT).

Puncak Gerhana maksimum akan terjadi pada pukul 5:46 pagi EDT (0946 GMT), ketika gerhana mencapai 0,7361. (jogja.tribunnews.com)

Sumber: Tribun Jogja
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved