Soccer Style
PSS Sleman Fokus Hadapi Persiwa
Skuat Super Elang Jawa memilih fokus menghadapi Persiwa Wamena di pertandingan pekan ke-11 Liga 2 musim ini di Stadion Mashud Wisnusaputra
Penulis: ang | Editor: Ari Nugroho
TRIBUNJOGJA.COM, SLEMAN – Setelah kalah dari saudara tuanya, PSIM Yogya, PSS Sleman berusaha melupakan hasil buruk yang didapat pada laga derbi di Stadion Sultan Agung (SSA), Kamis (26/7/2018).
Skuat Super Elang Jawa memilih fokus menghadapi Persiwa Wamena di pertandingan pekan ke-11 Liga 2 musim ini di Stadion Mashud Wisnusaputra, Kuningan.
Kekalahan di laga terakhir, PSS belum tergoyahkan sebagai tim kedua teratas di klasemen grup timur.
Meski gagal menggeser Madura FC sebagai pemuncak klasemen, tim besutan Seto Nurdiantoro ini masih memiliki peluang besar menjadi yang teratas di klasemen lantaran hanya terpaut satu poin dengan Laskar Sape Poteh.
Baca: Tandang ke Markas Persiwa Wamena, Seto Minta Pemain PSS Sleman Lebih Sabar
“Kami tidak ingin larut dengan hasil laga terakhir. Saat ini tim sudah dipersiapkan menghadapi pertandingan selanjutnya,” ungkap Seto, Sabtu (28/7/2018).
Menurutnya timnya tidak akan menyia-siakan kesempatan untuk mengambil poin penuh di laga away terakhir di paruh musim Liga 2 ini.
Khususnya untuk menebus kekalahan sebelumnya dan menambah pundi-pundi poin dan gol.
“Cetak 19 gol dan kemasukan 9 gol dari 10 pertandingan, tentu menjadi catatan bagi PSS. Tapi tim optimis dengan persiapan yang dilakukan untuk laga selanjutnya,” ujarnya.
Meski optimis, pelatih yang sedang mengambil kursus lisensi pelatih Pro AFC ini tidak ingin Syamsul Chaerudin cs terlalu over confidence.
Persiwa boleh jadi tim yang berada di dasar klasemen saat ini, namun terbukti mampu menahan imbang PSIM yang notabene baru saja mengalahkan PSS.
Baca: PSIM Pupus Langkah PSS Puncaki Klasemen
“Persiwa bukan lawan yang mudah dihadapi, apalagi bisa mengimbangi PSIM saat tandang ke SSA. Ini jadi peringatan yang penting bagi kami untuk mengasah kemampuan tim,” paparnya.
Ia menambahkan timnya telah mengambil pelajaran berharga atas laga terakhir di SSA.
Meski timnya bermain cukup baik sepanjang jalannya laga, namun sejumlah kesalahan fatal, menurutnya bisa berdampak pada hasil akhir.
“Termasuk pelanggaran Tolle sampai ada kartu merah yang sebenarnya tidak perlu terjadi. Di pertandingan selanjutnya tim harus lebih disiplin,” ungkapnya. (TRIBUNJOGJA.COM)