Peredaran Miras
Gerebek Gudang Miras, Polres Bantul Sita Ratusan Botol Miras
Satuan Sabhara polres Bantul menggrebek gudang penyimpanan minuman keras (Miras) di Dusun Bintaran Wetan, Srimulyo, Piyungan, Bantul.
Penulis: Ahmad Syarifudin | Editor: Hari Susmayanti
Laporan Reporter Tribun Jogja, Ahmad Syarifudin
TRIBUNJOGJA.COM - Satuan Sabhara polres Bantul menggrebek gudang penyimpanan minuman keras (Miras) di Dusun Bintaran Wetan, Srimulyo, Piyungan, Bantul.
Dalam penggerebakan ini, ratusan botol Miras berbagai merk yang disimpan dalam karton berhasil diamankan.
Kaurbinopsnal Sat Sabhara Polres Bantul, Iptu Rohkimin didampingi Kanit Dalmas Sabhara Polres Bantul Ipda Sawabi mengatakan, penggrebekan pada gudang miras dilakukan pada Kamis, (17/5/2018) siang.
Hingga saat ini pihaknya masih terus memburu para pemasok miras ilegal tersebut.
Penggrebekan itu bermula ketika ia mendapatkan informasi bahwa ada peredaran miras cukup besar di wilayah Piyungan.
Baca: Dua Daerah yang Aman dari Sentuhan Jaringan ISIS di Indonesia
Mendapatkan informasi tersbeut, ia kemudian menindaklanjuti dengan memintai keterangan sejumlah saksi-saksi di daerah Piyungan, Bantul.
Setelah yakin informasi yang didapat kepolisian valid, petugas langsung menuju kampung yang berada di tepi sungai itu. Mengepung sebuah rumah yang telah diintai sebelumnya.
Hasil penggerebakan dari rumah tersebut, petugas menemukan dua mobil, satu di antaranya jenis pickup yang terparkir di garasi.
"Ketika kami periksa. Di dalam mobil pickup tersebut, kita temukan miras yang terbungkus dalam karton," terangnya.
Bukan hanya itu, di sekitar kendaraan petugas juga menemukan botol-botol miras dari berbagai merek.
Kendati barang bukti telah diamankan, petugas saat itu tidak berhasil menemukan pemiliknya.
Usai ditunggu sekitar setengah jam, kemudian datang seorang pemuda yang mengaku berinisial Am (25) dan mengakui botol-botol miras yang disita sebagai miliknya.
“Kami akan tindak peredaran miras, prostitusi hingga perjudian. Intinya segala bentuk kegiatan yang mengarah mengganggu keamanan dan ketertiban di masyarakat bakal kami sikat semua,” tegas dia.
Lebih lanjut, Iptu Rohkimin menegaskan, pihaknya akan terus gencar melakukan razia penyakit masyarakat (pekat) demi terciptanya keamanan dan ketertiban masyarakat.
"Dari pengakuan AM, ratusan miras tersebut dipasok oleh distributor dua hari yang lalu. Sasaran miras ini diakuinya para pemuda," ungkap dia. (tribunjogja)
