Jelang Pelaksanaan SBMPTN, Mahasiswa FISIPOL UGM Beri Tips Sederhana Hadapi Soal Ujian

Laporan Reporter Tribun Jogja Alexander Ermando

TRIBUNJOGJA.COM - Pada kelas motivasi yang diadakan Senin petang (07/05/2018) di Gedung MAP FISIPOL UGM, peserta diberikan tips-tips dalam menghadapi ujian SBMPTN  .

Salah satu tips diberikan oleh Retas Aqabah, mahasiswa S1 Teknik Perencanaan Wilayah dan Kota (PWK), Fakultas Teknik UGM.

"SBMPTN itu lebih tentang kesiapan diri, bukan hanya tentang kemampuan menjawab soal," saran mahasiswa yang pernah menjadi wakil Indonesia di luar negeri ini.

Retas juga menyarankan agar peserta jangan terlalu mengejar target hasil SBMPTN, seperti belajar hingga larut malam.

Hal tersebut justru memberi tekanan dan membuat kondisi tidak maksimal saat ujian.

Baca: Kumpulan Doa Agar Dimudahkan Saat Mengikuti SBMPTN 2018

Retas berpesan agar peserta memilih tidur serta sarapan yang cukup agar kondisi fisik tetap terjaga saat hari pelaksanaan ujian.

"Jangan terlalu spaneng (terlalu tegang)," kata Retas di hadapan para peserta SBMPTN.

Sementara Joko Susilo, salah satu inisiator kegiatan "FISIPOL Menyambut" menekankan agar peserta jangan takut gagal dalam menghadapi SBMPTN.

Ia juga meyakinkan peserta bahwa pendidikan itu tidak mengenal batas umur.

"Jika nanti kalian gagal, jangan ragu untuk mencoba lagi. Ada banyak jalur lain," jelas Joko yang mengaku gagal sebanyak 12 kali dalam SBMPTN.

Sebanyak 140 peserta SBMPTN dalam kegiatan "FISIPOL Menyambut" mendapat fasilitas menginap gratis selama 2 hari atau selama masa SBMPTN.

Para peserta ini berasal dari berbagai daerah Indonesia. Paling jauh berasal dari Kalimantan dan Sumatera.(tribunjogja)