Rubah di Selatan, Remi Panossian Trio dan Tashoora Sukses Memukau Penonton Ngayogjazz

Laporan Reporter Tribun Jogja, Rizki Halim

TRIBUNJOGJA.COM, SLEMAN - Kolektif folk asal Yogyakarta, Rubah di Selatan tampil di gelaran Ngayogjazz 2017, Sabtu (18/11/2017) malam.

Kehadiran mereka menambah warna tersendiri pada festival jazz tahunan ini.

Di antara line up dengan genre jazz, Rubah di Selatan datang dengan musik folk yang mereka usung.

Penonton tampak tersihir dengan penampilan mereka malam ini yang tampak sakral dan gelap namun tetap dinanti penonton.

Dengan membawakan beberapa lagu andalanya, Rubah di Selatan sukses membawa aura folk yang tercampur dengan musik etnik malam ini.

Di waktu yang sama dan di panggung yang berbeda, trio jazz asal perancis menghibur penonton di panggung Markas.

Remi Panossian Trio tampil dengan musik jazznya yang kental dengan rasa fusion dan sedikit bumbu progressif.

Sementara itu grup asal Yogyakarta, Tashoora mengambil alih panggung Merdeka.

Dengan membawakan beberapa lagu cover seperti lagi Sebelah Mata milik Efek Rumah Kaca dan Mars Penyembah Berhala milik band Yogyakarta, Melancholic Bitch.

Tashoora mampu memberi warna pemanis dengan lagu-lagu cover tersebut.

Ini menjadi pembuktian tersendiri bagi Ngayogjazz, bahwa mereka mampu menampilkan berbagai macam genre yang berbeda namun tetap tidak kehilangan identitas Ngayogjazz. (*)