Hanafing Instruksikan Nova Cs Tetap Tenang Di Kudus
Meski bermain di kandang lawan, para punggawa Parang Biru diharapkan tetap tenang dan menjaga optimisme guna meraih hasil terbaik.
Penulis: Muhammad Fatoni | Editor: Hendy Kurniawan
TRIBUNJOGJA.COM, YOGYA - Tim pelatih PSIM mengaku siap untuk meladeni Persiku Kudus pada laga
perdana putaran kedua kompetisi divisi utama, Sabtu (31/3/2012) mendatang.
Meski bermain di kandang lawan, para punggawa Parang Biru diharapkan
tetap tenang dan menjaga optimisme guna meraih hasil terbaik.
Hal itu terkait faktor non teknis yang kemungkinan bakal dihadapi
pasukan PSIM di Stadion Wergu Wetan, markas Persiku. Bahkan sempat
beredar kabar, kelompok suporter Persiku akan melancarkan aksi teror
pada Nova Zaenal cs.
Sang arsitek PSIM, Hanafing, menanggapi santai kabar tersebut.
Menurutnya, hal itu wajar dalam sebuah pertandingan sepakbola, terlebih
PSIM bakal bertindak sebagai tim tamu pada laga Sabtu mendatang.
"Tak ada masalah, saya akan tetap instruksikan anak-anak tak terpancing
emosi dan bermain tenang, biarkan saja kalau mereka emosi," tuturnya
saat ditemui di Stadion Mandala Krida, Rabu (28/3/2012).
Lebih lanjut ia menjelaskan, faktor non teknis tersebut telah ia
perhitungkan jauh-jauh hari. Ia mengatakan timnya memang kemungkinan
besar bakal mengalami gangguan tersebut, mengingat Persiku merasa
diperlakukan tidak adil saat bertandang di Yogya, pertengahan Maret
lalu.
Hanafing berujar dirinya akan memimpin Nova Zaenal cs untuk tetap low
profile saat bertandang ke markas Persiku. Ia menekankan para pemain
untuk tetap bermain sesuai skema yang ia terapkan, tanpa mengedepankan
emosi terkait provokasi dari suporter maupun wasit yang mungkin akan
diterima.
Meski demikiann, ia menuturkan bakal tetap mengedepankan teknik
permainan dari para punggawa PSIM guna menghadapi Persiku. Menurutnya,
peluang untuk mencuri poin di Kudus cukup terbuka mengingat saat ini
PSIM berada dalam tren positif setelah sukses meraih gelar jawara paruh
musim.
Hanafing juga tak ingin mematok target muluk-muluk dalam lawatan perdana
mendatang. Ia hanya memasang misi mencuri satu poin atas Persiku, meski
tak menutup kemungkinan pasukan asuhannya mampu meraih poin maksimal di
laga tersebut.
"Bisa saja kami meraih kemenangan di sana, tapi yang jelas paling tidak
kami bisa meraih satu poin, itu sudah bagus," lanjut pelatih berlisensi A
AFC ini.(*)